Kumpulan Pantun Jenaka Anak Sekolah Dasar - Pantun Terbaru 2020
Pantun jenaka anak sekolah dasar, sudah mengerti mengenai pantun jenaka belum ? Nah, pantun jenaka itu salah satu jenis dari pantun yang memiliki tujuan untuk menghibur orang yang mendengarnya.
Pantun jenaka juga terkadang kerap digunakan untuk saling menyindir, namun sindirannya itu biasanya tidak akan membuat orang yang tersindir itu marah.
Pantun jenaka bisa membuat orang tertawa ketika mendengarnya, jadi tidak akan tersindir jika menggunakan pantun jenaka untuk bercanda bersama teman.
Pantun jenaka bisa membuat orang tertawa ketika mendengarnya, jadi tidak akan tersindir jika menggunakan pantun jenaka untuk bercanda bersama teman.
Buat kamu yang masih sekolah dasar, bisa menggunakan pantun jenaka untuk membuat teman-teman di sekolahmu tertawa terbahak-bahak. Nah berikut ini beberapa pantun jenaka untuk anak sekolah dasar yang bisa kamu gunakan untuk teman-temanmu.
![pantun jenaka anak sekolah dasar pantun jenaka anak sekolah dasar](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhdCre3wpzA1thIvvt0SexZwKOa7-VwMP8pzLCttLy5-R8w85yz8uuM3zgSUrEbfU-VMzOMafdakMVcLWdOau_HwXjNfR01QUILDCAA7XswD401eVefQlpENOxTQCm7DiMamg1MOpzNV4A/s400/pantun-jenaka.png)
Kumpulan Pantun Jenaka Anak Sekolah Dasar
Ada ulat di pohon jeruk
Sebentar lagi jadi kepompong
Kamu itu sangatlah cantik
Tapi sayang giginya ompong
Jadi orang jangan terlalu sombong
Suka menghina orang yang lembek
Kamu ini masih kecil sudah ompang
Mirip banget sama nenek-nenek
Berwarna kuning seperti padi
Dikumpulkan ditaruh di dalam kendi
Kamu itu bagaikan bidadari
Tapi sayang jarang mandi
Membaca dongeng di tengah sawah
Sungguh indah alur ceritanya
Terburu-buru pergi sekolah
Sampai lupa tidak pakai celana
Tempat kotor tempatnya nyamuk
Nyamuk takut sama burung perkutut
Badanmu itu gemuk
Sudah gemuk suka kentut
Bermain bola di tengah lapangan
Bermain bersama sampai karatan
Bermain bersama sampai karatan
Siapa suka buang sampah sembarangan
Sudah pasti pacarnya orang utan
Habis maju jangan mundur
Kalau lurus jangan berputar
Kamu itu kalau tidur
Suka ngorok sambil ngiler
Bulan maret bulan april
Bulan april waktunya kemping
Kamu itu masih kecil
Giginya banyak yang ompong
Pergi ke pasar beli nanas
Nanas manis warnanya kuning
Kamu itu sungguh manis
Tapi sayang giginya ompong
Pulangnya sendirian
Sudah gendut tak tahu diri
Buang kentut sembarangan
Jalan-jalan ke kuburan
Lihat pocong sendirian
Mari bersama jaga tumbuhan
Karena tumbuhan teman kehidupan
Sudah lama aku memperhatikanmu
Mencuri pandang tuk melihatmu
Apa yang harus ku katakan padamu
Ada rambut di kepalamu
Jangan takut
Jangan khawatir
Itu kentut
Bukanlah petir
Mari bernyanyi bersama-sama
Setelah bernyanyi pasti ceria
Kalau kita ingin bahagia
Ibadahlah sepanjang masa
Bulan maret bulan april
Bulan april waktunya kemping
Kamu itu masih kecil
Giginya banyak yang ompong
Pergi ke pasar beli nanas
Nanas manis warnanya kuning
Kamu itu sungguh manis
Tapi sayang giginya ompong
Pantun jenaka memang bukan untuk mengejek, mau pantun yang mengejek ? Baca aja nih pantun mengejek yang lucu untuk temanmu.Pulang sekolah berjalan kaki
Pulangnya sendirian
Sudah gendut tak tahu diri
Buang kentut sembarangan
Jalan-jalan ke kuburan
Lihat pocong sendirian
Mari bersama jaga tumbuhan
Karena tumbuhan teman kehidupan
Sudah lama aku memperhatikanmu
Mencuri pandang tuk melihatmu
Apa yang harus ku katakan padamu
Ada rambut di kepalamu
Jangan takut
Jangan khawatir
Itu kentut
Bukanlah petir
Mari bernyanyi bersama-sama
Setelah bernyanyi pasti ceria
Kalau kita ingin bahagia
Ibadahlah sepanjang masa
Pantun Jenaka Anak Sekolah Dasar
Anak TK bernyanyi gembira
Bergoyang-goyang bersuka ria
Siapa yang tidak tertawa
Disangka waras ternyata orang gila
Jadi orang jangan terlalu sombong
Pasti menyesal di kemudian hari
Jika gigi sudah ompong
Jangan lupa pergi ke dokter gigi
Mawar itu jangan kamu petik
Nanti membuat marah burung gelatik
Semua perempuan itu cantik
Apalagi kamu yang pakai baju batik
Naik sepeda pergi ke sekolah
Di jalan melihat ayam berkokok
Di rumah belum mengerjakan PR sekolah
Pagi-pagi di sekolah ribut menyontek
Pagi-pagi bermain loncat tali
Papa duduk membaca koran
Bagaimana mulut ini tidak geli
Melihat orang botak suka sisiran
Pagi hari melihat rusa
Melihat rusa ditemani papa
Kamu kalau meminjam dengan paksa
Kalau saya meminjam kamu bilangnya gak ada
Berteduh di bawah pohon pepaya
Menunggu Hujan hingga reda
Ngakunya orang kaya
Beli Buku saja tidak bisa
Bunga melati untuk kekasih
Bila dipandang tiada jemu
Mari kita bersih-bersih
Sebersih cintaku padamu
Pohon mangga kuat akarnya
Tebal sekali juga batangnya
Murid rajin pasti banyak ilmunya
Murid malas banyak bohongnya
Didepan kaca kita berkaca
Hari minggu berlibur ke pantai
Rajin menulis serta rajin membaca
Itu pertanda anak yang pandai
Jalan-jalan ke Kota Jombang
Tidak lupa bersuka cita
Baca buku janganlah jarang
Karena buku jendela dunia
Suara burung jalak indah berirama
Disertai suara anjing yang menggonggong
Saling memberi saling menerima
Sesama teman harus tolong menolong
Jalan-jalan ke Kota Semarang
Tak lupa juga makan sate kerang
Sungguh lucu anak sekarang
Dicium satu minta diulang
Pergi ke pasar beli semangka
Buah semangka manis rasanya
Kalau meminjam dia memaksa
Kalau saya meminjam bilangnya gak ada
Menggambar riang di atas kertas
Menggambar riang menjadi kartun
Rajin-rajinlah dalam menulis
Agar di masa tua tak jadi pikun
Jalan-jalan keliling Surabaya
Keliling Surabaya pakai sepeda
Kirim salam buat mertua
I love you untuk anaknya
Sarapan pagi dengan ikan asin
Ikan itu asin rasanya
Aku ini punya seorang teman
Punya Gigi tinggal dua
Jalan-jalan ke Kota Semarang
Tak lupa juga makan sate kerang
Sungguh lucu anak sekarang
Dicium satu minta diulang
Pergi ke pasar beli semangka
Buah semangka manis rasanya
Kalau meminjam dia memaksa
Kalau saya meminjam bilangnya gak ada
Menggambar riang di atas kertas
Menggambar riang menjadi kartun
Rajin-rajinlah dalam menulis
Agar di masa tua tak jadi pikun
Jalan-jalan keliling Surabaya
Keliling Surabaya pakai sepeda
Kirim salam buat mertua
I love you untuk anaknya
Sarapan pagi dengan ikan asin
Ikan itu asin rasanya
Aku ini punya seorang teman
Punya Gigi tinggal dua
Bermain pantun jenaka sungguh mengasikan jika dilakukan bersama dengan teman sebayamu, sebelum bermain pantun jenaka setidaknya dijelaskan dulu kepada temanmu apa itu pantun jenaka, agar dia tidak marah ketika bermain pantun jenaka.
Nah itulah beberapa pantun jenaka sekolah dasar yang bisa kamu gunakan untuk bermain dengan teman-temanmu yang ada di sekolah, jangan lupa untuk dibagikan ke teman-temanmu ya.
Belum ada Komentar untuk "Kumpulan Pantun Jenaka Anak Sekolah Dasar - Pantun Terbaru 2020"
Posting Komentar